Nah tiba tiba saja pada suatu pagi setelah shalat subu, aku terpikir akan satu perkataan yang pernah aku dengar dari salah satu kajian yang pernah aku ikuti sewaktu kuliah S1 (walaupun lupa kapan persisnya itu).
"sesungguhnya salah satu tanda datangnya hari kiamat adalah ketika semua huruf Al Quran akan ditarik kembali oleh Allah SWT dan tidak ada satu anak manusiapun yang akan bisa membacanya"
Ya kira kira seperti itu kata-katanya, mungkin ada lebih dan kurang tapi intinya hilang lah itu semua huruf Al Quran dimuka bumi. Mengenai kebenaran statementnya sepertinya aku harus cross check ulang nih sama beberapa teman yang lebih mengerti tentang ini, but intinya aku malam ini ntah kenapa jadi terpikir masalah ini.
Waktu awal aku mendengar statement ini, bulu kuduk ku merinding trus aku membayangkan bagaimanakah umat islam saat itu?ketika tidak ada lagi pedoman yang bisa dibaca sebagai tuntunan hidup. Lucunya saat itu, aku membayangkan kejadian itu berlangsung ibarat di film-film animasi gitu...atau film kayak harry potter lah, tinggal di ayunkan tongkat dan triiingggg....semua huruf Al Quran mendadak satu persatu hilang dimuka bumi, bahkan termasuk ayat-ayat Al quran yang di sisipkan dalam beberapa buku keagamaan, novel, dsb, apapun yang didalamnya terdapat ayat Al Quran. Blasss hilang....dan mulailah kiamat...cetar jebuuummm duarrrrrrr! (Ingat ini hanya imajinasiku saja ;p)
Nah entah kenapa sehabis shalat subuh ini, aku jadi berpikir, mungkin saja kejadian yang di katakan sebagai "ketika semua huruf Al Quran hilang dimuka bumi" ini bisa kita ibaratkan dalam dua hal. Pertama yaitu ketika semua Al Quran dan yang berhubungan dengannya sudah mulai diganti dengan buku elektronik. Mau tidak mau kemajuan zaman membawa kita ke era serba elektronik menggantikan peran buku yang terbuat dari lembaran kertas, yah salah satu alasan yang mungkin bisa dijadikan excuse yang bagus adalah kepedulian terhadap lingkungan, kepraktisan dalam mengakses dan lain sebagainya. Nah aku bayangkan, bagaimana jika suatu hari bumi kita ini di serang oleh suatu virus berantai yang memakan semua data apapun yang pernah di pos atau pemograman apapun yang pernah dibuat untuk di akses secara online. Yang mengakibatkan semua bentuk data di gadged ataupun yang beredar di internet, terhapuskan. Nah ini bisa jadi kan ya. Trus ada lagi yang kedua, zaman dimana tidak ada umat manusia yang bisa membaca Al Quran, walaupun sebenarnya Al Quran itu tetap ada, tapi manusianya ini yang sudah menganggap bahwa membaca Al Quran atau memahami arti dari Al Quran itu tidak penting sehingga malas untuk mempelajarinya. Zaman dimana dunia yang paling utama untuk dikejar, bahasa lain yang dianggap lebih penting untuk dipelajari, dimana agama dibedakan dan tidak boleh disamakan atau diselaraskan dengan aspek kehidupan manusia lainnya, dalam kata lain Sekulerisme.
Nah lho, bisa aja kan ya, kalo begitu ceritanya, saat ini udah gk aneh lagi kalau statement ttg tanda hari kiamat itu benar-benar bisa terjadi dan bukan seperti imajinasi awalku ketika mendengar statement ini untuk pertama kalinya. Terus tiba tiba aku tersentak dalam kekalutan pikiran ini, nah kalo kita sudah di masa ketika semua huruf digantikan dengan huruf elektronik, atau ketika umat islam sudah menganggap belajar Al Quran dan Islam bukan yang utama lagi sehingga lama kelamaan ditinggalkan, nah artinya tinggal tunggu datangnya hari kiamat dunk ya. Lah terusss...kalau tiba tiba kiamat datang, dan kondisiku seperti saat aku menulis sekarang ini, sibuk dengan kegalauan thesis yang harus diselesaikan, khawatir dan ketakukan untuk tidak bisa menyelesaikan tepat pada waktunya, kepikir bahwa telat lulus akan membuat semuanya berantakan, sampai-sampai kadang lupa untuk menyisihkan waktu lebih banyak untuk mengadu kepadaNya lewat bacaan ayat suci Al Quran yang memang disediakan agar dibaca dan dipahami bahwa dunia itu sesuangguhnya ada untuk mendukung yang akhirat, bukan malah sebaliknya.
Trus tiba tiba Jedeerrrrrr duaarrr booommm dwerrrrrr alakazam! Dan tanpa bisa mengucapkan astaghfirullah , tiba-tiba aku sudah gak bisa lagi memohon ampunan padaNya.
Na'udzubillahimindzalik...ya Allah semoga aku dijauhi dari sifat mengejar dunia ini dan bisa menimbulkan keinginan untuk belajar mengenai apa isi dan makna dalam Al Quran, dalam tiap gerakan shalatku, bukan hanya bisa membaca tanpa tau dan peduli akan arti dan maknanya.
Just my random thought, ever heard about this one before?share with me and let me know even for a bit :)
No comments:
Post a Comment